Jumat, 04 Maret 2011

Jazirah Arab Akan Hijau Kembali

Diberitakan oleh TV Arab Saudi dan diberitakan kembali oleh Nuansa Pagi RCTI bahwa pada Hari Minggu tanggal 13 January 2002 yg lalu di Arab Saudi yg merupakan daerah gurun pasir yg sangat panas yg pada waktu itu matahari bersinar sepanjang hari telah terjadi suatu fenomena alam yg langka yaitu turunnya salju dgn lebatnya. Tepatnya di darah Tabuk 1500 km dari Riyad . Ketebalan salju mencapai 20 cm dan di Yordania suhu mencapi titik beku . Ternyata tahun-tahun terakhir ini di Jazirah Arab yg notabene gurus pasir panas turunnya salju ini telah sering terjadi tetapi hal ini ditutup-tutupi atau tidak dipublikasikan secara luas.
Banyak ahli geologi zaman ini mengisyaratkan, bahwa Jazirah Arab dahulu penuh dengan padang-padang rumput dan sungai-sungai, dan sekarang sedang ada peralihan gerak timbunan es pada dua kutub bumi, utara dan selatan, menuju Jazirah Arab.
Peralihan ini akan menyulap padang pasir menjadi kebun-kebun dan sungai-sungai, karena membawa air dalam jumlah yang sangat banyak yang mampu mencukupi padang-padang pasir itu untuk berubah menjadi kebun-kebun dan sungai-sungai.
Dalam Konferensi Internasional Untuk Perlindungan Lingkungan Hidup yang diadakan di Thailand disebutkan, bahwa timbunan es di bagian utara Amerika Serikat akan mencair sekitar tahun 2030, yang demikian itu disebabkan karena timbunan es sedang beralih menuju Jazirah Arab.
Bagi umat Islam yg telah memahami ajaran Islam turunnya salju di Arab Saudi bukanlah merupakan hal yg aneh. Sesungguhnya Rasulullah saw telah mengabarkan kepada kita dgn sabdanya pada kurang lbh 1400 tahun yg lampau yg mengindikasikan akan datangnya fenomena tersebut.

 "Kiamat tidak akan terjadi sampai Bumi Arab kembali penuh dengan padang-padang rumput dan sungai-sungai". [Hadits Riwayat Imam Muslim]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimaksih atas kunjungannya ^_^